Apa Pendapat Orang Asing Yang Tinggal di Jepang Mengenai Anime

July 16, 2014 18:05
Apa Pendapat Orang Asing Yang Tinggal di Jepang Mengenai Anime

Bila kamu tinggal di Jepang, pastinya kamu tidak akan melewatkan subkultur animasi mereka. Anime tidak hanya terkenal di Jepang, bahkan kepopulerannya sudah mencapai taraf dunia. Bahkan pemerintah Jepang terang-terangan mendukung animasi sampai menjadikan tempat pembuatan anime tersebut sebagai objek wisata, membuat para turis ingin berwisata anime. Namun bagaimana halnya dengan mereka yang sudah tinggal di Jepang? Bosankah? Muakkah? Mari kita lihat jawaban mereka dibawah ini.

gaijin thoughts anime in Japan (4)

Yahoo! Japan menanyakan 20 orang asing yang tinggal di Jepang, berikut adalah opini dari mereka.

Seorang Prancis berumur 30 tahun mengatakan kalau dia senang dengan beberapa anime yang memiliki tema manusiawi, tapi dia juga menambahkan kalau banyak sekali anime yang tidak original belakangan ini. Seorang Amerika di akhir umur 30nya menyatakan kalau dia lebih senang anime lama dibandingkan anime baru. Sedangkan seorang wanita Italia berumur 30an berkata kalau semakin hari, anime menjadi semakin tidak menarik.

gaijin thoughts anime in Japan
Saya harap orang-orang akan berhenti membuat anime harem dengan protagonis bebal, super bebal

Mungkin karena banyaknya anime yang dianggap meniru dan seringkali mengikuti sukses anime dari jaman dahulu supaya ikut sukses, apalagi anime dengan genre harem. Bahkan ada frase yang berkata “Kalau kamu sudah menonton satu saja (tipe anime), kamu sudah menonton semuanya“. Biasanya hal ini dikemukakan oleh para orang asing, yang berkata kalau ide original untuk anime baru sangat sedikit, dan sisanya terlalu generik.

Respon lain datang dari seorang wanita Indonesia di umur 30an. Dia mempertanyakan mengenai nilai-nilai moral di beberapa anime. Saya tidak menyalahkannya karena memang banyak sekali anime yang mengusung tema incest, baik gamblang seperti OreImo, atau sedikit ‘dibercandakan’ seperti Mahouka. Jangan membuat saya mulai berbicara mengenai Yosuga no Sora, anime yang satu itu memang terlalu ‘berkesan’.

gaijin thoughts anime in Japan (3)

Seorang wanita muda dari Turki berumur 20 dan seorang lelaki Sri Lanka berumur 50 tahun menyukai fakta kalau anime itu ditujukan pada penonton dewasa. Namun sayangnya banyak orang asing yang menjadi expatriat dan terlalu sibuk sehingga mereka tidak punya waktu untuk menontonnya.

Yang terakhir, 3 orang kaum Adam dari Inggris, Indonesia dan Peru yang ketiganya menganggap kalau anime itu menarik dan lucu.

gaijin thoughts anime in Japan (2)

Namun ada seorang responden yang tak tertarik anime sama sekali, seorang wanita Rusia di akhir 20an mengatakan kalau dia sama sekali tidak punya minat menonton anime. Mungkin dia hanya tsundere, entahlah.

Variasi jawaban yang menarik terlihat dari hasil wawancara diatas, walaupun ada yang menganggap anime itu tidak menarik, namun secara keseluruhan anime sudah dikenal oleh berbagai macam bangsa. Apalagi bila kamu di Jepang dan hidup disana. Kalau kamu, bagaimana anime sekarang menurutmu sebagai orang Indonesia? Baguskah? Tidak sesuai dengan norma dan budaya?

sumber: Sgcafe
gambar: link