Satoru Iwata Mengungkapkan Konsol Berikut Nintendo Mungkin Tidak Lagi Memakai Region Lock

May 15, 2015 16:15
Satoru Iwata Mengungkapkan Konsol Berikut Nintendo Mungkin Tidak Lagi Memakai Region Lock

Salah satu hal yang menjadi pertimbangan saat akan membeli Nintendo 3DS, tidak bisa dipungkiri lagi, adalah adanya fitur region lock yang tertanam dalam konsol tersebut. Nintendo biasa mengaplikasikan region lock sesuai tempat versi konsol tersebut dirilis, membatasi kemungkinan pemain untuk memainkan game dari daerah yang berbeda. Namun, kemungkinan besar untuk konsol-konsol berikutnya region lock bukanlah masalah lagi.

Presiden sekaligus CEO Nintendo, Satoru Iwata menjabarkan dalam sebuah sesi tanya jawab di situs resmi Nintendo kalau mereka sedang membicarakan kemungkinan membuat konsol berikutnya (yang memiliki kode NX) region-free. Sesi tanya jawab ini diadakan pada awal minggu ini saat briefing untuk pengumuman laporan keuangan tahun fiskal yang berakhir di bulan Maret 2015.

nintendo mungkin saja melepas reg lock (2)

Iwata mengatakan kalau perusahaan sedang menganalisa apakah rintangan yang harus mereka hilangkan untuk menghapus region lock untuk memastikan NX dapat menjadi konsol region-free. Dia pun menjawab kalau dia ingin memberikan “jawaban positif” pada permasalahan pengangkatan region lock ini, namun perusahaan tidak punya “jawaban yang pasti” pada saat ini.

Iwata juga mengakui adanya permintaan untuk menghapus region lock pada konsol mereka yang beredar saat ini, Nintedo WiiU dan 3DS, namun sayangnya dia mengatakan hal tersebut tidak realistis. “Membuka mereka (dari region lock) setelah mereka dijual ke pasaran akan menciptakan banyak kesulitan.”

nintendo mungkin saja melepas reg lock

Namun apakah hal ini akan diimplementasikan, tidak ada yang tahu pasti. Sejak bulan November lalu, Satoru Iwata sudah mempertimbangkan untuk mengangkat region lock, namun karena alasan ‘sejarah’, hambatan marketing, keadaan yang berbeda di setiap negara, dan lisensi penjualan game tidak selalu diberikan secara global membuatnya menahan keputusan tersebut.

Memang tidak semua game dapat mendapatkan izin untuk terbit di negara-negara yang berbeda, apalagi mengingat terkadang game tersebut bisa saja dianggap vulgar oleh negara yang bersangkutan sehingga penjualannya pun tidak diperbolehkan. Namun dengan adanya media internet dan toko online, batasan-batasan tersebut bukanlah masalah yang berarti, ketimbang harus membeli 2 versi 3DS hanya untuk memainkan game yang berbeda.

sumber: ANN