Terlalu Penuh, Antrian Tes Lokasi ‘KanColle Arcade’ di Osaka Harus Ditertibkan Polisi

March 7, 2016 13:02
Terlalu Penuh, Antrian Tes Lokasi ‘KanColle Arcade’ di Osaka Harus Ditertibkan Polisi

Beta Locatest KanColle Arcade memang menjadi sorotan utama para penggemar game tersebut dewasa ini. Memiliki sistem yang lebih seru dengan karakter 3D dan kartu-kartu yang mungkin menguras dompetmu, semua pemainnya ingin mencoba sendiri keseruan game tersebut di lokasi-lokasi beta-nya. Baru-baru ini, Osaka kedatangan mesin tersebut dan sepertinya membuat sedikit kegaduhan.

Sebagai lokasi pertama di Osaka, tentu para penggemar sangat tertarik untuk datang karena mereka tidak harus jauh-jauh pergi ke Tokyo untuk memainkannya. Namun karena hanya ada 1 tempat saja yang dibuka, tepatnya di Round One Sennichimae Stadium di lantai B2F, sepertinya tempat tersebut tidak cukup menampung banjir pemain yang akan datang. Tes lokasi ini akan diadakan selama 3 hari pada tanggal 4 – 6 Maret antara jam 7 pagi (10 pagi untuk hari Jum’at) sampai 11 malam.

Hanya dilaksanakan selama 3 hari dan di lokasi yang terbatas membuat para pemain harus mengantisipasi keadaan terburuk, mereka harus berangkat pagi-pagi layaknya Comiket. Namun mungkin, naik kereta pertama yang berangkat pun sudah terlambat bila melihat betapa panjangnya antrian yang akan mereka hadapi. Sebagai gambaran, datang pada pukul 5.30 pagi waktu Jepang saja sudah terlambat, antrian sudah terbentuk dan panjangnya bukan main. Dikabarkan ada 1,000 orang lebih yang mengantri untuk mencoba KanColle arcade tersebut. Mereka yang datang pagi-pagi pun masih harus mendapatkan antrian nomor 333, entah apakah dia mendapat kesempatan untuk bermain di 3 hari tersebut.

Selain itu, pihak panitia juga tidak memberitahu mengenai penggunaan tiket bernomor antrian, hal ini membuat para pemain menjadi marah. Sebagai akibatnya, pihak panitia sampai harus memanggil polisi untuk menyelesaikan kekacauan tersebut.

Sebenarnya di Tokyo pun diperlakukan sistem antrian bernomor untuk menunggu giliran bermain arcade-nya, namun karena ada lebih banyak tempat dan waktu tes yang lebih lama membuat pemain tidak terburu-buru bermain, sehingga pengantri dibelakangnya membuat kekacauan. Walaupun menurut sumber kami di sana, para Teitoku tetap harus mengantri sejak pagi untuk mendapatkan kesempatan bermain yang lebih baik.

Di Jepang saja seperti itu, bagaimana kalau tes lokasinya ada di Indonesia ya?

sumber: Yaraon!

Sorry. No data so far.