Pemerintah Kota Ichinomiya Diancam Karena Melarang ‘Pokemon GO’ Saat Berkendara

November 8, 2016 13:00
Pemerintah Kota Ichinomiya Diancam Karena Melarang ‘Pokemon GO’ Saat Berkendara

Setelah beberapa waktu lalu pihak pemerintah kota Hiroshima yang melarang penggunaan game Pokemon GO. Kini giliran pemerintah kota Ichinomiya yang terletak di prefektur Aichi yang menerima sembilan email pengaduan, karena pemerintah kota meminta pihak operator dari aplikasi game Pokemon GO meniadakan penggunaan game tersebut saat berkendara menyusul kematian seorang anak yang ditabrak truk.

Penggunaan game Pokemon GO saat berkendara sebenarnya telah mendapat perhatian dari pihak Niantic, Inc. dengan memasukkan opsi peringatan bila pemain bergerak terlalu cepat, untuk mengantisipasi penggunaan Pokemon GO didalam kendaran bermotor namun opsi peringatan tersebut bisa dimatikan dengan menekan opsi I’m a passenger yang muncul pada layar smartphone.

Pihak pemerintah kota juga menerima kata-kata ancaman yang dikirimkan dari alamat berbeda, pada hari Rabu minggu lalu, saat media cetak melaporkan permintaan pemerintah kota, seorang pejabat pemerintah kota mengatakan bahwa surat semacam, “Batalkan permintaan atau keluargamu akan celaka,” “Ingin balai kota dibakar?” dikirimkan kepadanya.

Keita Noritake, 9 tahun, meninggal dunia setelah ditabrak sebuah truk saat sedang menyebrang jalan pada akhir Oktober lalu. Pengendara truk Nobusuke Kawai yang berusia 36 tahun berkata kepada polisi bahwa dirinya sedang bermain Pokemon GO, ujar pihak kepolisian. Prefektur Aichi sendiri telah mencatat tujuh kejadian yang melibatkan game, termasuk insiden yang menyebabkan cedera parah.

Pada tanggal 4 November, pihak kota Ichinomiya meminta kepada Niantic Inc., dan perwakilannya yang berada di Jepang untuk meniadakan Pokemon GO untuk pemain diluar area trotoar (pejalan kaki). Kota Ichinomiya telah berkonsultasi pada pihak kepolisian prefektur mengenai ancaman yang mereka terima dan akan mempidanakan bila ancaman tersebut terus berlanjut.

Sumber: JapanToday

Sorry. No data so far.