Dua Pemburu Pengintip Jepang Ditahan Karena Memeras Pengintip

November 24, 2016 17:45
Dua Pemburu Pengintip Jepang Ditahan Karena Memeras Pengintip

Dua pria yang “berprofesi” sebagai “Pemburu Pengintip” baru-baru ini ditahan pihak kepolisian Tokyo. Sebuah investigasi mengatakan bahwa profesi tersebut mulai tenar akhir-akhir ini.

Kepolisian Tokyo mengatakan bahwa di Stasiun Machida, Masashi Nakamura (22) dan Ryoma Fujishima (20) menangkap seorang pekerja 30 tahunan yang memfoto pakaian dalam siswi SMA. Sang pengintip lalu menyerahkan 41.000 Yen (5 Juta Rupiah) kepada dua orang tersebut, namun setelah diperas lebih lanjut, nilai uang yang diserahkan membengkak menjadi 3 Juta Yen (360 Juta Rupiah.)

Sang pengintip sampai harus menarik pinjaman untuk mengumpulkan 3 Juta Yen, dia merasa terlalu dirugikan dan memutuskan untuk menyerahkan dirinya ke pihak berwajib. Dia juga melaporkan Nakamura & Fujishima atas tuduhan pemerasan. Pihak kepolisian pada 17 November berhasil menahan mereka berdua di Stasiun Machida.

Setelah interogasi dan penyelidikan, pihak kepolisian menemukan bahwa ini bukan pertama kalinya keduanya memeras pengintip. Akun sosmed keduanya, yang juga menunjukkan bahwa mereka adalah mahasiswa DO; mengungkap bahwa hasil pemerasan dapat memberikan mereka gaya hidup yang mewah.

Laporan kasus pengintipan, yang umumnya melibatkan penggunaan kamera tersembunyi; telah meningkat menjadi 3.265 kasus di tahun 2014 dan terus meningkat. Hal ini juga nampaknya meningkatkan jumlah orang yang berprofesi sebagai Pemburu Pengintip, yang beberapa diantaranya diketahui bekerjasama dengan wanita yang bertugas untuk memancing para pengintip.

Kasus ini  menimbulkan banyak reaksi, namun satu efek menarik dari kasus ini adalah terinspirasinya beberapa orang Jepang untuk berinisiatif membuat tim “Pemburu Pemburu Pengintip,” entah hal ini juga kelak akan menimbulkan adanya profesi “Pemburu Pemburu Pemburu Pengintip”

Sumber: Rocketnews

Gambar: Twitter

Sorry. No data so far.