Toshio Okada: “Film Baru Miyazaki Akan Gagal”

Pada Februari lalu dikatakan bahwa Hayao Miyazaki akan keluar dari masa pensiunnya dan kembali membuat anime. Kembalinya Miyazaki disambut banyak orang, namun ada juga tokoh industri yang pesimis dengan karya barunya.

Toshio Okada, yang dikenal juga sebagai “Otaking” dan merupakan salah satu pendiri Gainax, menyampaikan lewat program “Okada Toshio Zemi” miliknya bahwa usaha Miyazaki tersebut akan gagal.

Okada berpendapat bahwa walaupun dia senang Miyazaki kembali berkreasi, dia sudah tidak bisa bekerja seperti dulu lagi, dimana dia bisa bekerja 12-14 jam tiap harinya. Sekarang akibat kondisi tubuhnya dia hanya bisa bekerja 2-3 jam sehari. Dia juga tidak terlalu kagum dengan film pendek “Kemushi no Boro” buatan Miyazaki yang ditayangkan November lalu.

Okada mendeskripsikan Miyazaki sebagai “Atlet”, berbeda dengan sutradara anime lainnya seperti Mamoru Oshii, Yoshiyuki Tomino, dan Hideaki Anno. “Kekuatan” Miyazaki sudah tidak sehebat dulu dan Okada mengkhawatirkan karyanya selanjutnya akan seperti “Akira Kurosawa yang di akhir karirnya membuat film semacam Kagemusha”. Saya sendiri agak bingung dengan analogi ini karena Kagemusha sendiri memenangkan banyak penghargaan dan setelahnya dia merilis Ran yang dianggap sebagai salah satu film terbaiknya.

Okada lalu menyimpulkan bahwa semua kreator ingin mati sambil melakukan hal yang mereka cintai, Osamu Tezuka meninggal pada tahun 1989 akibat etis kerjanya yang sangat tegas, dan Okada merasa Miyazaki ingin jalan hidup yang seperti itu.

Di satu sisi memang sulit untuk para kreator yang sudah uzur untuk berkompetisi dengan talenta yang lebih muda dan membuat karya yang sebanding dengan masa prima mereka, namun perlu diingat juga bahwa George Miller yang berumur 70 tahun sendiri masih bisa membuat film seperti Fury Road pada tahun 2015 lalu.

Sumber: ANN