Sutradara IBO Menjawab Berbagai Pertanyaan dalam Acara ‘Tekketsu Radio’

April 11, 2017 14:02
Sutradara IBO Menjawab Berbagai Pertanyaan dalam Acara ‘Tekketsu Radio’

Berubahnya cerita seri Gundam: Iron Blooded Orphans pastinya sudah bukan rahasia lagi, seperti yang sudah kami ungkapkan di JOI Spotlight minggu lalu. Mari Okada selaku penulis skenario utama pun mendapatkan banyak cercaan karena dianggap telah mengubah script seri Gundam tersebut sesuka hatinya supaya lebih pas dengan preferensinya, namun apakah betul? Beberapa orang menganggap tidak semua kesalahan dapat ditimpakan dalam sang penulis naskah, pasti ada andil dari pencetus ide, sutradara, produser, dan masih banyak faktor lain yang mempengaruhi jalannya naskah tersebut

Dalam sebuah acara radio internet, Tekketsu Radio, Tatsuyuki Nagai selaku sutradara dari seri tersebut diwawancara dan menjawab beberapa pertanyaan seputar seri ini. Di antaranya mengenai hari pertama dia mendapatkan skenario tersebut, asal muasal ide dari para karakter, serta beberapa informasi lain seperti nasib para karakter setelah peperangan selesai.

Pertama-tama, mereka berbicara mengenai skenario dari IBO yang ternyata sudah ditulis sejak 5 tahun lalu, bahkan sebelum seri Gundam AGE. Menariknya, ending dari seri ini ternyata juga sudah ditentukan saat itu juga walaupun ada beberapa yang diubah sedikit. Mari Okada sempat berkomentar kalau apakah naskah tersebut tidak apa-apa, karena banyak kematian di dalamnya.

tekketsus2-visual

Mengenai Tekkadan, kelompok tersebut ternyata dibuat berdasarkan kelompok Shinsengumi, dan karakter Orga serta Mikazuki diambil dari ketiga figur utama Shinsengumi. Kondou, Hijikata, dan Okita yang kemudian kepribadiannya dibagi dua. Untungnya tidak ada yang mengidap penyakit tubercolosis dari Okita.

Kalau kamu berpikir kenapa Tekkadan kalah tanpa pernah meraih sesuatu, mungkin karena itu adalah keinginan Nagai yang mengakhiri Tekkadan tanpa pernah mencetak prestasi yang penting.

Mengenai ending dari seri ini, ending tersebut mengambil tempat 5-6 tahun dari pertarungan terakhir antara Tekkadan dan Gjallarhorn. Kalau kamu berpikir bagaimana keadaan Almiria di ending, menurut wawancara Almiria sedang berada dalam kondisi yang tidak bisa diperlihatkan, sangat misterius dan membuat saya berpikir-pikir apakah dia jadi gila saat tahu Macky akhirnya meninggal. Menurut sumber lain, Almiria menjadi gila setelah mengetahui kalau Macky meninggal.

Kudelia dan Atra ternyata menjalin hubungan yang cukup unik, karena kini keduanya dikabarkan sudah menikah dan pernikahan sesama jenis itu normal di dunia IBO. Nama ‘anak mereka’ adalah Akatsuki Augus Mixta Bernstein.

Gaelio melepaskan plug Alaya-Vijyana type E yang ada di lehernya, karena dia berjanji tidak akan pergi berperang lagi. Sistem Alaya-Vijyana tersebut sebenarnya adalah sistem yang membuatnya bisa berjalan karena dia menjadi lumpuh setelah diserang McGillis di season pertama, karena itu dia diperlihatkan dengan kursi roda di episode terakhir bersama Julietta. Hubungan Gaelio dan Julietta sebenarnya juga masih kurang jelas, namun pada dasarnya Gali-gali ini memang playboy, jadi tidak aneh bila akhirnya Julietta disabet juga.

Beberapa trivia lain adalah otak dari Ein terbakar di season pertama, namun kesadarannya tersimpan secara digital dalam sistem Alaya-Vijyana. Antena dari Barbatos juga sengaja dibuat dengan bentuk Mikazuki atau bulan sabit.

Sumber: Yaraon!, Otakomu