WHO Meminta Jepang Mengetatkan Larangan Merokok Sebelum Olimpiade Tokyo

Seorang pejabat dari WHO, atau World Health Organization dari PBB mengumumkan kepada Jepang kalau mereka harus segera mengetatkan aturan larangan merokok mereka. Hal ini disebabkan oleh Tokyo yang akan segera menggelar Olimpiade dalam kurun waktu 3 tahun ke depan.

Jepang dikenal sebagai surga perokok oleh beberapa kalangan, beberapa kalangan yang saya sangat yakin belum pernah datang ke Indonesia. Kementerian Kesehatan Jepang sebenarnya sudah menyiapkan aturan untuk membatasi efek kepada perokok pasif, namun aturan tersebut menerima kecaman yang besar dari para perokok dan industri rokok sendiri.

Direktur dari Pencegahan Penyakit dari WHO, Douglas Bettcher mengatakan kalau aturan larangan merokok di Jepang jauh di bawah standar global, dan harus segera diperbaharui karena banyak turis mancanegara yang akan mengharapkan udara bebas saat berada di Jepang. Dia juga menambahkan kalau hanya melarang secara setengah-setengah tidak akan efektif bagi para perokok tersebut.

Setidaknya, organizer Jepang menyatakan kalau rokok akan dilarang selama berada di fasilitas Olimpiade Tokyo.

Saya juga rasa aturan merokok di Jepang masih jauh lebih ketat dibandingkan aturan di negara kita sendiri, di mana perokok kurang lebih bisa bebas merokok selama berada di luar. Jepang masih memiliki area-area khusus merokok bila para perokok ini ingin menghisap sebatang atau dua batang rokok mereka. Namun rasanya, aturan tersebut masih harus diperketat bila mereka ingin membuat Olimpiade Tokyo selancar mungkin.

Sumber: Mainichi