[JOI Weekend] Bisakah Kita Bertahan di Jepang Tanpa Bisa Bahasa Jepang?

Jepang mungkin merupakan negara yang belakangan populer untuk dikunjungi tak terkecuali untuk para otaku terutama dalam negeri. Bagaimana tidak, sumber hobi kita semua berpusat di negara ini dan banyak sekali event yang bisa dikunjungi dan salah satunya yang terbesar adalah Comic Market yang biasa disingkat Comiket. Tetapi beberapa orang mengurunkan niatnya untuk pergi ke Jepang, selain faktor biaya, faktor lainnya adalah kendala bahasa. Banyak yang takut tidak bisa untuk bertahan disana karena tidak bisa bahasa Jepang.

Sebenarnya bisa tidak kita bertahan di Jepang tanpa bisa bahasanya? Jawabannya bisa pake banget dan ini sudah dibuktikan oleh saya sendiri. Ada beberapa alasan kenapa kita bisa berkunjung ke Jepang dengan nyaman tanpa perlu tahu bahasanya. Berikut alasannya.

Aktivitas jual beli sangat simpel

Banyak pembaca yang bertanya saat saya di comiket “kok bisa admin ricoricoii tidak bisa bahasa jepang tapi bisa belanja”. Jawabannya karena aktivitas jual beli sangatlah mudah disana. Seperti contoh di comiket, semua booth menyediakan katalog harga dan juga barang yang sudah dilabeli harga. Jadi kita tinggal tunjuk mau barang yang mana dan memberi tahu jumlahnya dengan isyarat jari dan kita bisa hitung sendiri totalnya. Misalnya kita tidak tahu totalnya maka mereka biasa memberi isyarat jari juga atau menulis di calculator atau tempat lainnya.

semua barang dijual biasanya sudah dilengkapi label harga

Selain di comiket saya juga sempat mengunjungi pasar tradisional di Takayama dan juga pernah di Tsukiji dan semua penjual mencantumkan harga dengan sangat jelas, jadi kita tidak perlu lagi untuk bertanya harga dari sebuah barang.

bahkan di pasar saja sudah dilengkapi label harga sehingga kita tidak perlu bertanya lagi

Tempat yang lebih modern semacam mini market (combini) atau toko hobi bahkan lebih mudah lagi karena selain harga nya tertera di barangnya, kasir juga menyajikan total harga yang harus dibayar. Untuk beberapa barang seperti Buku, CD, Figure dll terutama yang baru, harga biasanya terpampang di bagian belakang, jadi harap perhatikan baik-baik.

Banyak tempat makan yang menyediakan menu dengan gambar bahkan menu bahasa inggris

salah satu chain fast food yang terkenal dan saingan nya ayam rocky (?)

Bagaimana dengan makan? Tidak perlu khawatir karena kebanyakan tempat makan mempunyai menu dengan gambar yang dimana dengan teknologi “touch screen” kita bisa tunjuk ke pelayan nya mau yang mana. Bahkan beberapa tempat makan mempunyai menu dalam bahasa Inggris yang bisa kita minta dengan bilang “Eigo no menu wa arimasuka” ke pelayan yang artinya “apakah ada menu English?”.

Harap diperhatikan beberapa tempat makan mempunyai mesin kasir otomatis, memang beberapa ada options bahasa inggris nya, tapi aja juga yang tidak. Selain itu kebanyakan Izakaya traditional juga kebanyakan hanya mempunyai menu dalam bahasa Jepang tanpa gambar. Dan juga untuk makanan di combini, meskipun kita tinggal membawa makanan nya ke kasir, tapi sayangnya tidak dijelaskan makanan apa itu. Hal ini cukup menyulitkan terutama untuk mereka yang ingin menghindari bahan tertentu. Tapi tenang pada poin berikutnya akan ada solusi untuk itu semua.

contoh sebuah kafe yang menunya hanya dilengkapi dengan gambar tanpa deskripsi yang jelas

Teknologi canggih bernama Google Translate

thank you google!

Google Translate di smartphone mungkin sebuah teknologi yang sangat canggih karena memudahkan hidup selama di Jepang. Cukup download aplikasi nya dan download pack bahasa Jepang dan kalian siap! Cara penggunaan nya cukup tekan tombol kamera dan foto tulisan yang ingin kalian translate dan tandai mana yang ingin kalian translate maka semuanya akan jelas. Hal ini akan menyelesaikan segala masalah dimana kalian dihadapkan dengan penuh tulisan hiragana, katakana hingga kanji.

Google maps dan hyperdia temen perjalanan sejati

Jepang adalah negara yang tidak perlu kalian takut jika nyasar karena transportasi umum ada dimana-mana, dan teman terbaik untuk hal ini tentu saja Google Maps dan Hyperdia. Google Maps akan menyajikan informasi sangat lengkap seperti arahan untuk menuju stasiun, jalur dan kereta mana yang harus dinaiki dan waktu tiba kereta tersebut. Tidak perlu kalian memahami peta kereta dan subway Jepang yang lebih mirip benang kusut. Gunakan Hyperdia jika kalian ingin bepergian antar kota karena informasi di Hyperdia lebih lengkap seperti peron berapa kereta tersebut ada, hingga jadwal keseluruhan kereta tersebut.

google maps menyajikan data yang cukup lengkap

Selain itu stasiun di Jepang juga penuh dengan petunjuk yang dilengkapi juga dengan bahasa Inggris atau minimal huruf latin. Jadi meskipun beberapa stasiun keterlaluan luasnya, tidak perlu takut akan kesasar atau mencari jalur mana yang ingin dituju. Dan juga jalur kereta di lengkapi dengan kode warna seperti contoh gambar diatas. Jadi meskipun kalian bingung tidak bisa baca setidaknya masih ada kode warna.

Dengan alasan tersebut saya rasa kendala bahasa bukan menjadi sebuah masalah karena disana serba mudah. Jadi jika sudah siap baik dana maupun mentalnya, tunggu apalagi?