[Waifu Wednesday] Kyoko Sakura

September 27, 2017 17:29
[Waifu Wednesday] Kyoko Sakura

Gara-gara Musim Semi punya ketertarikan yang agak-agak terhadap karakter-karakter dengan basis ketuhanan dan sejenisnya, bulan ini kayanya akan diisi dengan para karakter mahou shoujo dari seri Madoka Magica. Melihat minggu lalu kita membahas mengenai Sayaka, bagaimana kalau minggu ini kita membahas tentang Kyoko SakuraWalaupun rasanya jelas kalau kita bahas karakter selain Kyoko malah jadinya aneh.

Sejujurnya saya sendiri belum menonton Madoka sampai tamat, karena sejak awal saya tidak begitu menyukai desain karakter buatan Ume Aoki. Karena itu saya memutuskan untuk berhenti sementara setelah episode pertama, walaupun akhirnya malah gak dilanjut-lanjutin. Apalagi setelah tahu di episode 3 juga ada sesuatu yang ‘putus’ membuat saya semakin malas, apalagi saya agak demen sama yang ‘putus’ itu.

Kyoko mungkin adalah salah satu karakter yang cukup saya suka, mungkin karena saya punya ketertarikan tanpa syarat kepada gaya rambut ponytail. Apalagi rambutnya juga berwarna merah, memberikan kesan tegas dan cool kepada Kyoko. Ternyata benar, gadis yang satu ini juga ternyata jutek dan keras kepala, walaupun di balik itu dia juga ternyata memiliki sifat yang lembut dan penyayang.

Kira-kira kenapa Kyoko pantas jadi waifu? Mari kita bahas di bawah ini:

+ Keras di luar, lembut di dalam

Seperti yang sudah dikemukakan sebelum ini, Kyoko adalah seorang gadis yang keras kepala, dia juga jutek, kalo nggak jutek sih saya rasa malu sama penampilannya. Dia juga bisa sangat egois bila dibandingkan dengan teman-temannya. Namun sebenarnya ada cerita yang lebih dalam di balik kenapa Kyoko terlihat agak kurang bersahabat.

Sebenarnya Kyoko adalah seseorang yang sangat peduli kepada orang lain, namun karena dia mengalami beberapa pengalaman yang sangat buruk, dia jadi menutup diri dan membuat sebuah kepribadian baru demi menutup kepribadian lamanya. Sebenarnya dia adalah seseorang yang sangat peduli terhadap teman-temannya, kadang dia bahkan tidak ragu untuk mengorbankan diri demi menyelamatkan teman-temannya. Apakah kamu bisa membuat dia melupakan pengalaman buruknya?

+ Udel

Poin yang satu ini mungkin agak maniak, karena salah satu feature yang sangat mudah untuk dilihat dari Kyoko, apalagi saat dia memakai baju sehari-harinya adalah udelnya. Menggunakan paduan baju yang cukup menarik, dengan tank top hitam dibalut hoodie hijau dan celana jeans pendek yang agak rombeng membuat gadis ini terlihat sporty. Udelnya pun sepertinya selalu terlihat di balik hoodie-nya yang agak pendek, membuat mereka yang demen udel mendapat pemandangan yang luar biasa.

Sebenarnya Kyoko sendiri juga memiliki banyak fetish lain yang biasa digemari oleh para otaku, selain tsundere dia juga memiliki rambut ponytail dan sifat yang diinginkan oleh para masokis. Not to mention, umurnya juga masih cukup belia dan cocok dengan preferensi beberapa dari kamu. Dasar maniak. Namun bagi saya sendiri, yang paling bisa diingat dari Kyoko adalah gigi taringnya, gimana dengan kamu?

+ Seseorang yang peduli dengan keluarga

Bagi yang sudah menonton seri Madoka mungkin tahu bagaimana sedihnya nasib Kyoko saat masih kecil. Keluarganya tidak memiliki uang karena tidak banyak orang yang datang ke gereja tempat ayahnya khotbah. Padahal dia sangat ingin supaya orang-orang mau mendengar khotbah dari sang ayah tersebut. Sayangnya sang ayah juga agak radikal, jadi jelas orang-orang tidak ingin mendengarnya.

Karena kondisi keuangan keluarganya yang tidak sehat tersebut, dia juga sangat menghargai yang namanya makanan, dia akan membenci orang-orang yang membuang-buang makanan. Jadi kalau kamu tipe yang menyisakan makanan di piring kamu, mungkin kamu harus berpikir 2 kali bila berada di sekitar Kyoko.

Mungkin agak susah juga mencari kelemahan dan kelebihan Kyoko sebagai seorang waifu, karena tidak hanya dia yang memiliki sifat keras kepala, umurnya juga masih agak ‘terlalu muda’. Tapi tidak hanya polisi dan penjara saja yang harus membuat kamu berhati-hati, tapi juga karena dia…

– Her ‘sacrifical tendencies’ might be a little bit too much

Kyoko sudah berubah banyak berubah sepanjang ceritanya, mulai dari seseorang yang membiarkan warga sipil dimangsa oleh witch/familiar untuk mendapatkan Grief Seed sampai akhirnya menjadi seseorang yang mengorbankan dirinya agar Madoka bisa selamat dari Sayaka yang sudah berubah menjadi Oktavia. Kematiannya terjadi akibat dirinya yang terburu-buru ingin menyelamatkan Sayaka dan salah mengerti bahwa Kyubey mengatakan bahwa “Sayaka bisa diselamatkan” (kemungkinan besar dengan permintaan Madoka) bukan “Kyoko mampu melakukan hal itu.” Pada akhirnya dia mati bersama rival dan teman terbaiknya.

– Bisakah kamu menyokong uang makannya?

Sumber: Pixiv/bkub

Kyoko hampir terlihat selalu memegang makanan, karena dia sangat menyayangi makanan karena masa lalunya yang kelam itu. Entah apakah itu snack seperti Pocky, buah apel, atau makanan yang cukup besar seperti cup noodle, Kyoko tidak ingin buang-buang makanan. Sebagai orang yang suka laper mata, saya mengerti sebanyak apa uang yang bisa habis kalau kamu keseringan beli makanan ringan, jadi kalau kamu suka dengan Kyoko, jangan lupa untuk siapkan uang untuk jajan dia di Ind*m*r*t atau Alf*m*rt ya.

Kalau kamu ingin punya waifu yang agak jutek dan keras kepala, tapi sebenarnya tsundere dan perhatian dengan orang yang dicintainya Kyoko adalah sasaran yang tepat. Mungkin kamu harus merogoh kocek agak dalam demi memberinya makan namun sepertinya hal tersebut cukup sepadan. Karena lihat saja dia sampai saat ini tidak gendut-gendut juga walau sudah makan sebanyak itu.

Minggu depan sepertinya saya serahkan rubrik ini kembali kepada Musim Semi yang kayanya udah gak sabar untuk membahas salah satu karakter yang paling banyak disembah digemari orang-orang dari seri ini.