Hideki Kamiya Jelaskan Kenapa Bayonetta 3 Eksklusif untuk Nintendo Switch

Hideki Kamiya adalah salah satu developer asal Jepang yang cukup aktif di Twitter dengan menggunakan bahasa Inggris. Kini, dia menjelaskan kenapa “Bayonetta 3” eksklusif rilis untuk Nintendo Switch. Tidak tanggung-tanggung, dia menjelaskan alasannya dalam 15 tweet.

Kamiya menjelaskan bahwa Platinum Games adalah developer yang membuat game dengan sistem kontrak dengan publisher dan mendapatkan dana dari mereka untuk menutup biaya pengerjaan. Untuk Bayonetta 1, mereka membentuk kontrak dengan Sega dan mendapatkan dana dari mereka. Jadi seluruh haknya dimiliki oleh Sega.

I've got something I want to tell you all. It's about Bayonetta 3. (1/15)

— 神谷英樹 Hideki Kamiya (@PG_kamiya) February 13, 2018

Pada saat itu, Platinum Games masih baru didirikan, jadi mereka belum siap untuk mengerjakan game-nya secara multiplatform. Jadi bersama Sega, mereka memutuskan untuk merilisnya game eksklusif untuk Xbox 360. Tetapi setelah itu, Sega memutuskan untuk merilis game-nya ke PS3 dan PC yang tidak ditangani oleh Platinum Games. Kedua versi tersebut masih dimiliki oleh Sega.

Ketika Platinum Games mulai mengerjakan Bayonetta 2, mereka awalnya mendapatkan dari Sega untuk merilis game-nya di berbagai platform. Tetapi sayangnya proyeknya tertahan di Sega karena mereka mengalami berbagai masalah. Kemudian Nintendo datang untuk memberi dana lebih lanjut hingga game-nya bisa diselesaikan. Karena itu, hak untuk Bayonetta 2 dimiliki oleh Sega dan Nintendo.

Nintendo bahkan cukup baik hingga memberi dana untuk menghadirkan Bayonetta 1 untuk Wii U. Bahkan mereka mengizinkan voiceover bahasa Jepang yang dibuat khusus untuk versi Wii U digunakan dalam Bayonetta 1 versi PC juga. Hideki Kamiya sangat berterima kasih terhadap Nintendo untuk mendanai game-nya, dan kepada Sega untuk mengizinkan Nintendo menggunakan IP Bayonetta.

Untuk Bayonetta 3, dari awal sudah ditetapkan game-nya akan dikerjakan menggunakan dana dari Nintendo. Tanpa bantuan Nintendo, Bayonetta 3 tidak mungkin diwujudkan. Haknya masih dimiliki oleh Sega dan Nintendo, dan mereka memutuskan untuk merilis game-nya di Switch.

Hideki Kamiya kemudian menjelaskan bahwa pembuatan game itu adalah bisnis. Setiap perusahaan memiliki strategi dan keadaan yang berbeda. Jadi ada game yang bisa dibuat, dan kadang juga ada game yang dibatalkan. Namun dia percaya bahwa semua orang yang terlibat dalam Bayonetta 3 itu berdedikasi untuk menghadirkan pengalaman terbaik.

Hideki Kamiya kemudian mengatakan bahwa dia tidak bisa mengekspresikan betapa bahagia dirinya bisa membuat Bayonetta 3. Karena itu, mereka akan berusaha keras untuk bisa membuat game-nya sebagus mungkin.

Bayonetta 3 akan rilis eksklusif untuk Nintendo Switch, tetapi belum diketahui tanggal rilisnya.

Sumber: ComicBook