‘Gungrave G.O.R.E.’ Ungkap Detil Perdana

September 23, 2018 13:09
‘Gungrave G.O.R.E.’ Ungkap Detil Perdana

Setelah teaser trailer perdana yang ditayangkan dalam PlayStation LineUp Tour, Iggymob dan image director Yasuhiro Nightow kini mengungkapkan informasi perdana dari “Gungrave G.O.R.E.” dalam presentasi di Tokyo Game Show 2018.

Dalam Gungrave G.O.R.E., kalian tidak hanya bisa bertarung menggunakan twin handguns bernama Cerberus, akan ada perangkat lainnya untuk pertarungan jarak dekat. Karena itu, game ini akan mengadopsi “Transform Action,” yang membuat tempo penggunaan Cerberus berubah berdasarkan aksi kalian.

Walau Full Break Action dari game-game sebelumnya, kalian akan bisa menikmati aksi yang ditingkatkan. Contohnya, Kalian bisa menembus obyek untuk menyerang musuh. Berbeda dengan game-game sebelumnya yang menggunakan sistem menyelesaikan stage, Gungrave G.O.R.E. akan menggunakan “half-open world” yang membuat kalian bisa menikmati pertarungan di berbagai tempat.

Karena fitur-fitur ini, Iggymob mendeskripsikan genre Gungrave G.O.R.E. sebagai “Transform Full Break Gun Action.”

Beyond the Grave

Mika Asagi

Terluka dalam suatu insiden.

Bunji Kugashira

Dihidupkan kembali oleh makhluk spesial.

Iggymob juga membahas proses desain Grave baru, yang dibuat berkolaborasi dengan Yasuhiro Nightow. Dalam game ini Grave akan memiliki berbagai animasi wajah yang menggambarkan emosi.

Berikut adalah sinopsis ceritanya:

Setelah mengalahkan Garino di Gungrave: Overdose, Mika dan Grave pergi ke berbagai tempat di dunia demi mengejar jejak SEED untuk menghancurkannya dalam Gungrave VR. Suatu hari Mika bertemu dengan organisasi kecil yang melakukan aksi yang sama, dan membentuk aliansi dengan mereka untuk membuat organisasi bernama El-Al-Canhel. Mika adalah pemimpinnya, dan Grave selalu berada di sisinya.

Gungrave G.O.R.E. sepertinya mengambil setting di Asia Tenggara. Cerita akan dimulai di Hong Kong, kemudian pindah ke Vietnam, Kamboja, Malaysia, dan Singapura. Pulau misterius yang muncul di Asia Tenggara akan menjadi stage terakhir game-nya.

Ada organisasi bernama Raven Clan yang ingin menyebarkan SEED ke seluruh dunia dan menguasainya. Mereka akan adalah lawan dari El-Al-Canhel.

Terakhir, Iggymob mengatakan bahwa developer dari Gungrave G.O.R.E. adalah tim yang terdiri dari engineer, artist, dan manager veteran yang pernah bekerja di studio dan publisher ternama. Contohnya adalah Sega, Netmarble Games, Visual Dart, Netmarble Neo, Netmarble Monster, Netmarble Blue, Gamevil, Sonnori, WeMade Entertainment, Softmax, Neoact, dan Smilegate.

Game ini akan rilis di Jepang pada musim dingin 2019 untuk PlayStation 4.

Sumber: Gematsu

Sorry. No data so far.