[Waifu Wednesday] Aoyama ‘Blue Mountain’ Midori

October 30, 2019 18:23
[Waifu Wednesday] Aoyama ‘Blue Mountain’ Midori

Tidak terasa kita sudah berada di penghujung waifu wednesday chain Gochiusa. Dan untuk edisi terakhir spesial tentunya waifu saya sendiri yang tidak ketinggalan bakal saya bahas.

Kalau kita membuka chain ini dengan karakter pendukung tipe onee-chan, kali ini kita punya tipe yang serupa. Kehadirannya selalu terasa di tiap episode meskipun dia hanya karakter pendukung. Tak jarang, beberapa fans Gochiusa memilih dia sebagai waifu mereka. Ya, dia adalah Aoyama ‘Blue Mountain’ dengan nama aslinya adalah Aoyama Midori.

Two legal waifu in the series

Aoyama mendapat pen name tersebut karena dia memilki profesi sebagai penulis novel. Bahkan panggilan Aoyama Blue Mountain lebih melekat dalam dirinya dibanding nama aslinya. Karakter yang baru berulang tahun pada 27 Oktober ini sudah menerbitkan banyak sekali buku yang laris, menjadikan dia sebagai salah satu penulis berbakat yang dihormati para karakter Gochiusa lainnya.

Jadi seperti apa Aoyama yang punya aura misterius ini? Tentu saja sebagai salah waifu kesayangan, saya akan kupas tuntas karakter yang satu ini.

+ Writing Mastery

Bukan hal yang asing bagi banyak orang jika mereka mengenal Aoyama sebagai seorang penulis. Namun, Aoyama bukanlah seorang penulis yang biasa-biasa saja. Karyanya yang sudah laris disana-sini bahkan sudah diadaptasi menjadi film layar lebar adalah bukti handalnya kemampuan menulis Aoyama.

Salah satu dari novel terkenalnya yang berhasil diadaptasi menjadi film adalah Usagi ni natta Barista (Barista yang Menjadi Kelinci). Selain itu Aoyama juga menulis novel berdasarkan pengamatannya terhadap Syaro yang berjudul Caffein Fighter. Novel lain yang ditulis Aoyama antara lain Bakery Queen, Kaitou Lapin, dan Bokusatsu Rabbit Receive (kalau yang ini kayaknya hanya ide saja). Tidak heran banyak fans yang menyukai hasil kerja Aoyama, salah satunya adalah Mocha-nee.

Lucunya, Aoyama memiliki tulisan yang cukup besar bahkan untuk ukuran sebuah tanda tangan

+ Observation Skills

Aoyama sendiri mendapat bahan menulisnya dari mengamati berbagai hal dalam kesehariannya. Dia sering berada di kafe-kafe tempat para karakter utama Gochiusa bekerja. Dia sering muncul secara tiba-tiba setelah keberadaannya tidak terdeteksi oleh Rize dan lainnya. Melalui pengamatan inilah dia bisa menulis berbagai buku yang berkualitas.

Sambil memperhatikan para gadis, dia sudah memikirkan banyak ide untuk menulis sambil diucapkannya dalam lantunan kalimat yang indah. Skill pengamatannya ini membuat dia juga bisa berguna bagi para karakter Gochiusa lain yang membutuhkan bantuan darinya.

+ Aoyama Bukan Hanya Sekedar Nama

Those blue eyes, and mostly she wears something blue in her costumes, PERFECTION!

Nama Aoyama sendiri adalah berasal dari kopi Jamaican Blue Mountain. Hal ini tidak jauh berbeda dengan karakter Gochiusa lainnya yang mengambil nama dari jenis kopi atau minuman lainnya. Namun ada beberapa hal unik lainnya terkait nama Aoyama.

Aoyama diambil dari dua huruf ‘Ao’ (青) dan ‘Yama’ (山). ‘Ao’ sendiri berarti biru dan ‘Yama’ artinya pegunungan. Artinya sama dengan nama dibelakang nick Aoyama, Blue Mountain yang juga berarti pegunungan biru. Hal ini membuat pen name Aoyama terlihat unik karena pengulangan arti dari dua bahasa yang berbeda.

Aoyama disini juga bukan soal nama saja. Aoyama memilki lengkung tubuh ala pegunungan nan indah dari atas hingga kebawah. Ditengah karakter Gochiusa yang masih sekolah dan dibawah umur, Aoyama adalah waifu ideal untukmu. Aoyama memiliki umur yang cukup untuk mengerti hubungan cinta dan tidak terikat undang-undang perlindungan anak tentunya, heheh. Memang nama Aoyama ini bukanlah sekedar nama saja.

THE MOUNTAIN

LA MONTAGNA

DOUBLE MOUNTAIN!!

+ Omnipresent

Bakekok bunda

Dalam setiap episode anime Gochiusa, sejak kemunculannya di episode 5, Aoyama tidak pernah absen muncul di setiap episodenya. Aoyama pun bisa hadir dimanapun untuk memecah kebuntuan atau menambah seru jalan cerita dalam episode tersebut.

Kehadiran Aoyama inilah yang membuat Gochiusa yang didominasi karakter anak sekolahan yang kerja sambilan di kafe menjadi lebih penuh warna. Tanpa support dari Aoyama, Gochiusa mungkin tidak bisa lengkap dan sukses seperti sekarang ini.

+ Murah Senyum

That smile, so precious, HNGGGHHHHH

Kelebihan lainnya yang dimiliki Aoyama adalah sikap murah senyumnya. Jarang sekali Aoyama memperlihatkan ekspresi sedih maupun marah. Bahkan ketika dia diburu oleh editor yang merupakan adik kelasnya saat sekolah dahulu, dia masih bisa menebar senyum sucinya itu.

Dalam catatan saya, hanya sekali Aoyama terlihat sedih yakni saat kehilangan pena pemberian pemilik Rabbit House sebelumnya yang merupakan kakek dari Chino. Melihat Aoyama yang murah senyum tentu saja membuat saya sedih. Untung saja Tippy berhasil menemukan pena tersebut kembali dan Aoyama kembali bisa menulis dengan ceria.

Teruslah menulis dengan senyummu, Aoyama!

+ Pendengar yang Baik

Aoyama sempat membuka stan curhatnya untuk membantu pelanggan Rabbit House

Tidak jarang para karakter Gochiusa lain mendapat wejangan hikmat dari Aoyama-sensei. Aoyama yang maha hadir dimanapun para karakter membutuhkan bantuan menambah kesempurnaannya dalam sifat ini.

Aoyama akan mendengarkan baik-baik masalah yang diceritakan kemudian dia akan memberikan solusi ataupun clue yang sering sekali menyelesaikan masalah tersebut. Dari Chino yang sedang gundah saat di Ama Usa An sampai permasalahan antara Mocha dan Cocoa bisa dijembatani oleh Aoyama-sensei.

Dango, Megane, Pen. Lengkap sudah satu set Aoyama yang sempurna.

Tidak hanya dalam membantu dalam mendengarkan masalah, Aoyama juga asik diajak bicara meski umurnya lebih tua dibanding Chiya dan kawan-kawan. Terbukti saat diwawancara oleh Megu dan Maya, Aoyama dengan santai mengikutinya dan bisa berterus terang dalam menjawab pertanyaan mereka.

+ Saori Hayami

Saran dari Aoyama-sensei tidak akan lengkap tanpa adanya pengisi suara yang sudah tidak asing lagi. Ya, apalagi bagi fansnya, sekali dengar sudah pasti tahu kalau Saori Hayami yang mengisi suara Aoyama.

Suara Hayamin yang halus tapi jelas di telinga begitu cocok dengan karakter Aoyama yang kalem dan suka kesantaian. Saya sangat senang ketika lafal “A” didengungkan saat Aoyama ngumpet dari Rin sang editor, begitu imut untuk didengar terus menerus.

+ Support Chara yang Serba Bisa

Aoyama bukan hanya kerja menulis duduk-duduk sambil ngeteh atau ngopi di kafe orang saja. Sering kali Aoyama terlihat keluar dari habitatnya untuk men-support para karakter.

Aoyama bisa beradaptasi di lingkungan apapun. Selain setelan model ala penulis novel, Aoyama juga sering mengenakan baju bartender dalam membantu ayah Chino dalam menjalankan usaha kafe Rabbit House. Contohnya lainnya adalah saat latihan Chino menyanyi, Aoyama menjadi penyemangat sambil duduk jongkok di lantai atau saat momen saling membututi dan kejar-kejaran antar karakter yang sangat mengelikan.

Ini adalah wujud Aoyama dalam kostum suster dalam manganya

– Tukang Kabur

Di scene inilah suara ‘A’ Hayamin begitu imut didengar

Rasanya kurang adil kalau saya tidak memberikan poin minus untuk Aoyama. Tentu saja Aoyama punya sebuah kelemahan. Sayangnya saya hanya bisa menemukan satu saja.

Kelemahan Aoyama adalah sikapnya yang sering kabur dari masalah. Aoyama boleh menjadi motivator dan pendukung bagi para karakter Gochiusa lainnya, namun dirinya sendiri yang tidak bebas dari masalah sering kabur dari masalah tersebut.

Dan seperti yang kita ketahui, permasalahan utama seorang penulis adalah saat dikejar deadline dan hasil menulisnya masih jauh dari kata selesai. Tidak heran Aoyama sering terlihat berpindah-pindah kafe demi lari dari sang editornya.

Run, Aoyama run!

Aoyama bahkan pernah kehilangan naluri menulis ketika kehilangan pen pemberian kakeknya Chino. Bagi Aoyama, pen itu adalah kenangan berharga yang diberikan master (sebutan Aoyama kepada kakeknya Chino) ketika dirinya masih belajar menulis. Dalam pelarian menulisnya, Aoyama pun menjadi pegawai Rabbit House hingga pen itu ditemukan kembali.

Saat Aoyama masih sekolah, kakeknya Chino sering memberi saran dalam menulis.

Nah itu tadi Aoyama dengan tujuh rupa kelebihan dan sebutir kelemahan. Apakah Aoyama merupakan tipemu?

Dengan demikian waifu wednesday chain Gochiusa berakhir sampai disini. Karena karakter waifuable Gochiusa sudah habis, minggu depan tentunya waifu wednesday akan tampil dengan waifu dari series yang berbeda. Eh, saya kelupaan sesuatu? Ah kalau saya lupa berarti ga penting ya kan?