[Waifu Wednesday] Natsuki Minamiya

Selamat datang kembali dalam rubrik Waifu Wednesday! Setelah minggu lalu giliran Musim_Semi, saya kembali turun lagi di pekan ini karena sepertinya staf lain masih sangat sibuk di masa ini. Awalnya saya bingung ingin menulis siapa dalam edisi ini, namun saya teringat dengan berakhirnya serial “Strike The Blood” di volume 22 nanti. Apa Himeragi terlebih dahulu? Sebentar, dia belum cukup umur. Kalau begitu mari membahas Natsuki Minamiya untuk edisi kali ini.

Natsuki Minamiya atau biasa dipanggil Natsuki-chan merupakan guru bahasa Inggris di Saikai Academy. Kojou Akatsuki dan Aiba Asagi sering memanggilnya dengan panggilan -chan daripada -san atau -sensei, dikarenakan tubuh Natsuki yang terperangkap dalam ukuran bocah. Nyatanya ia sudah berumur 26 tahun dan memiliki tubuh yang lebih dewasa. Ia memiliki rambut panjang warna hitam dan sering memakai gaun lolita.

Di Pulau Itogami, Natsuki dikenal sebagai Kuugeki no Majo atau Penyihir Kehampaan. Diketahui juga ia adalah penjaga dari penjara sihir yang dipenuhi para kriminal magis yang teringkus langsung oleh Natsuki di Pulau Itogami. Tubuh asli dari guru ini sebenarnya tersegel di dalam penjara tersebut, sehingga wujud mudanya yang biasa kalian lihat adalah ilusi buatannya. Tak lupa juga seiyuu dari Natsuki adalah Kanemoto Hisako.

Baca juga: [Waifu Wednesday] Hikawa Sayo & Hikawa Hina

Lalu apa yang membuatnya sangat cocok untuk jadi seorang waifu?

+ LSBH

Entah mungkin saya terkena efek membaca novel Gakuto Mikumo, jadi saya seperti mengikuti fetish miliknya. Perlu diketahui, Mikumo sendiri sudah mengakui bahwa ia menyukai perempuan berambut hitam panjang lurus. LSBH di serial ini memang banyak yang berkualitas. Mulai dari yang muda seperti Himeragi, Kiriha, hingga yang sudah sangat dewasa seperti Magatoki Kako. Kalau disuruh milih, tentunya saya memilih Natsuki versi dewasanya. Lebih aman, cukup dewasa, agak childish dan bertipe strict onee-san.

Perempuan berambut panjang dan berponi ini juga sering menggunakan pakaian bermodel gothic lolita berwarna gelap dan membawa parasol kemanapun ia pergi (kecuali dalam ruangan). Tak lupa juga dengan kipas yang ia gunakan untuk memukul Kojou, Himeragi, atau siswa-siswi lainnya. Selain itu, Natsuki juga sering memakai thigh high berwarna hitam.

Dalam satu episode, Natsuki sempat menyamar menjadi siswi sekolahnya demi menangkap para chikan atau peraba tubuh di kereta. Namun sayangnya, Kojou Akatsuki sendiri yang kurang beruntung setelah berusaha menyelamatkannya.

-/+ Childish Oujo-sama

Mungkin ini terbawa dengan wujud mudanya saat ini? atau memang kebiasaannya dari kecil? Meskipun ia sudah berumur lebih dari 20 tahun, Natsuki Minamiya masih sering sekali menunjukan sifat childish layaknya remaja di usia yang seperti Himeragi. Saya juga mengingat salah satu kalimat yang ia ucapkan di pertengahan serial novelnya yang menyatakan bahwa dia lebih memilih untuk sedikit mengeluarkan keringat, daripada harus bekerja secara kasar. Cukup kontras dengan peran krusialnya di Pulau Itogami, namun beruntungnya ia memiliki Astarte untuk membantunya dimanapun.

Saya sendiri bingung dengan poin ini. Positif atau negatif? Di satu sisi saya suka tipe oujo-sama seperti Natsuki, namun sayangnya tingkat kemanjaannya terlalu tinggi untuk ditunaikan. Hal yang masih membuatnya misterius adalah latar belakangnya yang saya harap akan dibahas lebih dalam pada side story setelah volume 22 novelnya diterbitkan.

+ Head-Pat-Able

Meskipun Natsuki sering naik pitam saat dipanggil dengan imbuhan -chan, ia sendiri tak bereaksi secara kejam terhadap Kojou dan kawannya. Paling hanya dipukul dengan parasol atau kipas, dicubit di pipi, atau malah digeplak pakai buku saja. Sekejam-kejamnya ia paling hanya menendang pantat. Hal ini membuat banyak orang di sekitarnya berniatan untuk menggodanya lebih jauh dengan candaan badannya yang kecil. Apalagi saat Reina Akatsuki (anak kandung Himeragi) mengelus-ngelus kepala sang guru, tanpa mengindahkan sosok asli dari Natsuki sendiri.

+ Not your typical onee-san

Onee-san yang strict, mungkin adalah pilihan yang bagus bagi mereka yang memang maso atau ingin mengubah pendirian yang malas-malasan. Selain bisa berbahasa Inggris, Natsuki juga mahir mengajari hal-hal yang membutuhkan aktifitas fisik yang berat. Agak bertolak belakang dengan gaya laid-back seperti oujo-sama pada umumnya, namun ia adalah guru yang penyabar dan cekatan dalam mendidik siswa-siswinya. Apalagi saat Kojou hampir dropout karena nilai-nilainya jeblok. Bahkan wujud dewasanya ini sampai membuat Kojou hampir mimisan, dan secara tidak beruntungnya ia tidak mendapat jatah sedot darah dari guru satu ini. Ih padahal sedot tinggal sedot dah Kojou.

Natsuki juga dikenal lihai dalam berbicara, apalagi dengan godaan dan candaannya yang dapat mengejutkan bulu kuduk dan bagian tubuh lainnya. Sayangnya, hal ini berlaku jika ia menggunakan tubuh dewasanya. Mengesampingkan godaan itu, Natsuki juga dikenal dengan kehati-hatiannya dalam berbicara dan bernegosiasi. Kontaknya dengan organisasi sihir, pemerintah, monster, hingga Kojou sekalipun menuntutnya untuk menjaga ucapan terutama dalam membagikan informasi. Pasangan yang tepat untuk berbagi rahasia dan menjaga aib (jika kalian tidak membelot darinya).

– Your life is on the line

Natsuki-chan finally become Natsuki-nee

Memiliki pasangan dengan peran krusial di Pulau Itogami seperti Natsuki, tampaknya seperti pisau bermata dua. Di satu sisi, kalian dapat dilindungi olehnya sebagai aset berharga, namun di sisi lain nyawa kalian akan selalu terancam setiap saat oleh para kriminal yang selalu mengincarnya. Mungkin Natsuki harus memberi syarat terlebih dahulu untuk menjadi pasangannya, seperti:

1. Memiliki kekuatan yang melebihi dirinya,
2. Bersiap sabar jika sering ditinggal kerja,
3. Akan selalu bermain peran di saat-saat tertentu,
4. Sadar akan potensi kalian dicap sebagai pedofil (tubuh asli Natsuki masih tersegel di penjara sihir)
5. Profesional terhadap pekerjaan masing-masing,
6. Harus kaya dan mapan? (opsional)

Hal ini juga berlaku jika Natsuki sendiri yang benar-benar mengejar kalian. Saya pikir dia akan lebih mementingkan pekerjaan beratnya daripada menambah beban hidup seperti memiliki pasangan. Apalagi eksistensi Pulau Itogami secara langsung masih berada di tangannya. Mengubah keadaan dari keseharian Natsuki memang diperlukan demi membangun suatu hubungan ideal dengan meminimalisir resiko buruk di masa depan.

Baca juga: [Waifu Wednesday] Shinomiya Kaguya

Baiklah, mungkin itu saja beberapa poin yang dapat menjadi pertimbangan kalian untuk memilih Natsuki sebagai waifu. Seperti yang kalian kira, chain ini tak akan berhenti disini saja. Siapakah giliran berikutnya? Kisaki Kiriha? Aiba Asagi? Himeragi Yukina? La Folia? Silahkan berikan saran kalian di kolom komentar di bawah artikel ini ya!