Pemesanan figur karakter Kei Karuizawa dari serial “Youkoso Jitsuryoku Shijou Shugi no Kyoushitsu e” karya Shougo Kinugasa dan ilustrator Shunsaku Tomose resmi dibuka. Model busana yang dikenakan oleh Karuizawa adalah seragam kelinci dengan kaus kaki tinggi bertipe jaring. Pemesanannya sendiri dibuka hingga 3 Februari 2021. Rencananya figur ini akan dirilis pada September 2021.
Pratinjau figur Kei Karuizawa:
Detail:
- Nama Karakter: Kei Karuizawa
- Periode pemesanan: 7 Januari 2021 – 3 Februari 2021
- Skala: 1/4
- Material: PVC
- Harga: 26.000 yen (belum termasuk pajak)
- Tinggi: 265 mm
Novel “Youkoso Jitsuryoku Shijou Shugi no Kyoushitsu e” diluncurkan Shougo Kinugasa dan ilustrator Shunsaku Tomose pada Mei 2015. Volume pertamanya mulai diterbitkan pada 25 Mei 2015 melalui label MF Bunko J milik Kadokawa. Tahun pertama sekolahnya berakhir pada volume ke-11,5 yang terbit pada 25 September 2019. Novel ini berlanjut ke tahun kedua sekolah, dimana volume pertamanya terbit pada 24 Januari 2020. Per 24 Oktober 2020, penerbitannya sudah mencapai volume ketiga tahun kedua sekolah. Penjualan novelnya sendiri sudah mencapai 4,3 juta eksemplar.
Adaptasi manga-nya dikerjakan oleh Yuyu Ichino di majalah Monthly Comic Alive. Serialisasinya mulai berjalan pada 27 Januari 2016 dan masih berjalan hingga kini. Volume pertamanya diterbitkan melalui label MF Comic Alive Series milik Kadokawa pada 23 September 2016. Per 20 Agustus 2020, penerbitannya sudah mencapai volume ke-10.
Adaptasi manga spin-off berjudul “Youkoso Jitsuryoku Shijou Shugi no Kyoushitsu e √Horikita” berjalan di majalah Monthly Comic Alive pada 27 Juni 2017 dan berakhir pada 27 mei 2018. Kadokawa telah menerbitkan dua volume manga-nya.
Adaptasi anime-nya dikerjakan oleh studio Lerche dan tayang pada musim panas tahun 2017. Total terdapat 12 episode penayangannya. Perlu diketahui beberapa material anime dengan novelnya cukup berbeda, begitu juga dengan representasi karakternya. Sejumlah karakter juga telah diperkenalkan lebih dini dari novelnya dan beberapa detail sistem sekolah juga dipotong.
© Shougo Kinugasa, Shunsaku Tomose/Kadokawa
Sumber: FREEing
Comments