[JOI Spotlight] Neurosis Edition

November 6, 2022 19:26
[JOI Spotlight] Neurosis Edition

Selamat datang di JOI Spotlight pertama di bulan November ini. Mari kita simak impresi staf Jurnal Otaku untuk seri yang hadir minggu ini.

Shinmai Renkin 05

Kaczmarek

Iris sama Kate kembali jadi duo komedi, tapi tetep Iris yang jadi pushover. Kate is cute tho, better than every female here so far. Sarasa masih jadi saleswoman terbaik sejauh ini, namun investasi di produk barunya ini entah kenapa makin mengerikan. Konsep kulkas ini hampir sama kayak kulkas jaman dahulu. Bawa es atau bahan yg bisa ngedinginin apapun, trus tarok rak tertutup. Yang bikin penasaran itu taring kelelawar berapa lama kelar dinginnya. Everything for the sake of business. 

Shinobi no Ittoki 05

Kaczmarek

Udah ngira Kirei yang loose banget ini bisa bikin muka dua kalo ketemu si Ittoki dkk. Saya gak bakal kaget kalo Ryouko juga jadi impostor kalo kalian nyadarin soal ninja gear yang dia kasih ke Ittoki.

Plot twist kecil-kecilan ini semoga jadi awal dari hal besar berupa pengungkapan latar belakang keluarga Kisegawa. Realisasi Suzaku pasca dengar Ittoki ini berasa terlalu cepat gak sih? Selama ini nyimpen dendam dan bakal pecah gitu aja setelah denger itu? Semoga enggak. Kirei masih bergerak juga. It’s shit so far tbh, nonton ini cuma buat Kousetsu.

Berikutnya kita dapet tipikal fanservice episode. Bisa dicek di link ini. Kousetsu gak terlalu flat dan malah makin terlihat fit.

Chainsaw Man 04

Kaptain

Jangan tanya saya soal kenapa lintah punya payudara. Fokus kembali lagi ke impian Denji selaku protag shounen dengan impian yang cetek. Dia bisa pake mindset ini sebagai senjata saat ngelumat musuh yang lebih ambisius, malu-maluin banget kan dikalahin sama anak yang pengen ngegrepe dada aja?

Power juga sebenernya seangkatan dia di aspek “kemanusiaan”, yang berbeda dengan Denji yang harus belajar dari bawah banget Power masuk dari luar. Di aspek meta juga keungkap kalau manusia biasa mesti bayar tagihan kalau mau pake skill devil, makanya Aki ga bisa sembarangan spam si rubah.

CTian

“Ndak ada celah!!!” Kalimat itu yang langsung lewat di benak saya setelah nonton episode 4 ini. Karena memang episode 4 ini ya luar biasa kualitasnya. Animasinya yang makin-makin, sampai akting seiyunya yang sangat punya jiwa. Anime Chainsaw Man masih berhasil samain kualitas manganya yang “kok bisa setiap bab baru jadi bab terbaik!?”.

Saya yang tadi mulai nontonnya sambil rebahan, jadi posisi duduk semangat banget. Akting Toya Kikunosuke astaga, terima kasih banyak atas kerja kerasnya, terima kasih banyak sudah menghidupkan karakter Denji! That dream battle scene is such a chef kiss for me, he really nailed it!

Koreografi gelutnya juga makin gokil dan ini baru lawan Leech Devil lho. Di manga, match Leech Devil tuh keras banget di bagian dialog dream battle doang, makanya saya paling tunggu, tapi di anime jadi menggila dong. Banyak original dari anime kayak, Denji lari-lari di tentakelnya(?) Lech Devil, terus jatuhin Lech Devil pakek organ dalam Bat Devil, sampai Denji pakai gergaji di kepalanya dan muter-muter buat nyerang, beneran passion banget adaptasinya!

Ngomongin original dari anime, semua adegan Aki aktivitas pagi itu adegan original anime. Adaptasi Muscle Devil tak mau, bikin adegan original rutinitas pagi dia gaskan~ Ini jadi transisi yang bagus banget sih dari adegan rumah sakit ke adegan Power akhirnya masuk ke keluarga Hayakawa. Oh ya, Fujimoto juga bilang kalau adegan Denji bangun di rumah sakit itu “rip-off” Evangelion, lol!~

Jadi mulai episode 4 ini, Tatsuki Fujimoto akhirnya memutuskan untuk tweet live reaction anime Chainsaw Man di akun Twitter “adek perempuannya”. Waduh, ramai banget deh pokoknya kemarin, 60 tweet lebih dalam waktu 30 menit kemarin, mana tulisannya kacau lagi sampai mesin translate juga bingung. Mungkin ada beberapa tweet-nya yang lewat dan jadi meme di timeline sosial media kamu. Rip-off Eva tadi lah, dia kasian sama Aki, sampai dia jadi ingat betapa sulitnya serialisasi Chainsaw Man waktu arc Bat Devil ini jalan. Kalau penasaran langsung saja ke akunnya Nagayama_Koharu, katanya dia bakal “minjemin akunnya ke abangnya” di dekat-dekat jam penayangan animenya.

Renai Flops 04

Kaczmarek

Sad, ternyata reverse trap. Sempet ngira Ilya beneran trap karena hint-nya yang menjurus kesitu, tapi episode ini mengungkap itu lebih dalem. Satu layer soal ketelanjangan disini resmi terungkap. Seri ini selain ngebuka fanservice, sekarang ngebuka nudity 18+. Beberapa elemen yang seharusnya gak dipake di seri romcom waifu war di periode ini, tapi we move on. Amelia done, Ilya done, semoga Mongfa-sensei dapet di terakhir.

Kage no Jitsuryokusha ni Naritakute! 05

Kaczmarek

Zenon was finished! Masih menunggu Eta dan Zeta dapet porsi lebih, karena sudah disajikan hampir seluruh shadow. Sherry akhirnya datang dengan suara Kisara-nya. Banyak yang bisa diapresiasi di episode ini, kecuali porsi cringe-nya Cid.

I am ₐₜₒₘᵢ?~

BlueHeaven

Sasuga Shadow-sama. Langsung jadi trending topic gara-gara linenya yang super cringe.

I am ₐₜₒₘᵢ?~

Futoku no Guild 05

Kaczmarek

Baru mau heran, ini dunianya ada internet, gadget dan teknologi lain di tengah banyak monster yang jadi penghalang? Penasaran sama infrastruktur ini dunia, sampe bisa ngedukung itu. Banyak hal yang gak mau dibahas disini terutama soal heavy fanservice yang udah jadi tagline terbesar seri ini.

Kancolle 1944: Itsuka Ano Umi de 01

What’s this?

Bukan season 2! Gak canon sama yg 2014 dan 2017. Your waifu kanmusu probably dead/retired already.

Kaczmarek

Yang ditunggu-tunggu sejak lama, namun dalam format berbeda. Kensuke Tanaka balik lagi jadi penyusun seri, sementara Kazuya Miura punya double job sebagai sutradara di musim ini untuk seri ini dan Uzaki S2. Disini atmosfirnya gak se-SOL di anime pertamanya, dan lebih mirip versi movie dengan intensitas keheningan yang bakal jadi elemen utama. Berhubung ini cuma 8 episode, kejar plot ke inti bakal jadi tujuan utama. Minim fanservice tentunya sudah diprediksi, namun sedikit kelucuan dan keimutan ini para kanmusu saat di celah-celah adegan bisa jadi easter egg.

Dibalik semua ini, ada kesedihan dimana berbagai kanmusu yang reguler nongol di adaptasi sebelumnya justru menghilang mengikuti takdir di dunia nyata. Kirishima, Hiei, Akatsuki, Inazuma, Ikazuchi, dll. Yang baru nongol dalam frame yang lebih besar kayak Shiratsuyu pun harus retire. Kita juga gak bisa liat Teruzuki, Ngasih frame Hatsushimo dan Hibiki (Verniy kali ini) tidur berdua malah bikin depresif.

Teruntuk yang masih ngadu domba dengan bawa konteks lain dalam respon adaptasi ini, mungkin butuh pelajaran hidup dulu untuk ngerti substansi yang bener. Gaada salahnya ngasih kritik atau semacamnya soal media yang dipublish ke publik, namun gak etis ngangkat ginian tapi disandingin ke konteks lain yang gak ada relevansinya sama sekali. Ya jika ada yang nyadar soal konteks di paragraf ini, alangkah baiknya gak nanggepin orangnya secara langsung.

BlueHeaven

Anime ini khusus dibuat untuk pemain Kancolle. Jadi buat kalian yang belum maen, silakan nonton season 1 sama movienya saja yang lebih bagus dalam promosiin gamenya.

Kesampingkan unsur lain, dengan dibuangnya unsur promosi, anime ini tidak segan-segan masuk ke tahap pertempuran Leyte Gulf. Dari episode awal, kita udah dikasih bendera mati segede gaban yang jelas minta ampun. Dark. Itu yang bisa didapat dari episode pertama ini, apalagi ketika Shiratsuyu harus retired dan meninggalkan sebuah jeruk untuk Shigure. Buat kalian yang ngerti konotasi jeruk untuk apa, mungkin bisa speak out di komentar.

To be fair, kalau kita lihat anime ini dari standar ENGI, bisa dikatakan adaptasi ini cukup bagus. Tapi itu dari standar ENGI, loh ya. Kalau dari anime umumnya, ini masih ga bisa dikatakan sebagus anime semusimnya. Padahal sekuel anime Kancolle sudah digaungkan sekitar setengah dasawarsa lalu. Kok masih aja hemat budget meriah. Banyak frame yang jadi slide show. Nonton endingnya berasa gimana gitu. Animenya padahal cuma 8 episode. Saya harap budgetnya emang dimanfaatin buat momen klimaks. Dari segi story juga masih kurang jelas. Makanya saya bilang kalau mau nonton anime ini setidaknya sudah main Kancolle atau ngerti sejarahnya biar paham. Kalau main nonton aja tanpa paham konteksnya bakal kurang paham dan berpikir “Loh, mana Fubuki atau Yuudachi, poi?” Nah kira-kira seperti itu kalau belum ngerti konteks sejarahnya.

Romantic Killer 1-6 (Mid Season)

What’s this?

Hamefura, tapi ini si Catarina sebelum masuk isekai

CTian

Saat saya lihat ada tayangan anime original Netflix yang skor rating-nya tinggi di database anime-manga, saya tahu saya harus nonton itu. Bahkan di beberapa database film-seri juga tinggi, sebut saja Rotten Tomatoes, audience score-nya 95%, bro. Uniknya lagi, adaptasi Netflix yang biasa terkenal lebih jelek dari sumber ceritanya, di MAL serial ini dinilai lebih bagus lho daripada manga original-nya. Padahal ini serial manga Jump+ (huhuhu), dan cuman 4 jilid tamat pula, belum tahu deh ini dikapak atau memang diakhiri sesuai keinginan pengarangnya.

Apakah benar sebagus kata score-score dari penonton itu? Oh yaaa jelas, ini series banger parah menurut saya. Komedinya bagus, aktingnya bagus, ceritanya bagus, bahkan animasinya surprisingly masih bisa dibilang unik yang bagus gitu lho. Dubbing resmi bahasa Indonesianya juga lumayan banget. Lho? Iyaaa, anime ini punya dubbing bahasa Indonesia resmi! Memang mulai tahun 2022, banyak tayangan anime original Netflix yang dapat dubbing bahasa Indonesia. Terutama yang rilis batch yak, kalau yang simulcast kayak Uncle from Another World belum dapat.

Buset sampai lupa yak kasih sedikit tentang ceritanya. Singkatnya, Anzu, remaja perempuan gamer, dipaksa buat relain 3 hasrat terdalamnya, gim, coklat, dan kucing, dan dipaksa oleh Riri, peri sihir dari dunia lain, buat masuk ke situasi gim otome game! Tapi Anzu ini ogah, ogah banget sampai tujuan terbesarnya itu gagalin semua rencana Riri buat jodohin dia ke cowok-cowok ganteng yang sudah Riri kasih, biar Riri bosen sama dia dan pergi sendiri. Tapi kamu pasti tahu lah jadinya gimana keadaannya, new queen harem is here! Makanya saya bilang ini tuh sebenarnya Hamefura, tapi ya tanpa isekai dan si Anzu ini sosoknya mirip banget sama Katarina waktu masih jadi orang beneran.

Komedinya tuh beneran slapstick yang slap abis! Duo karakter utamanya parah banget chemistry-nya. Shout-out ke Takahashi Rie (Anzu) dan Komatsu Mikako (Riri) yang selalu berhasil bikin saya ketawa dengan kualitas seiyu papan atasnya. Khususnya Takahashi Rie, si cantik dan kocak Rieri, saya butuh lebih banyak dari dia di anime yang saya tonton!  ̶B̶i̶s̶m̶i̶l̶l̶a̶h̶ ̶R̶i̶e̶r̶i̶ ̶b̶u̶a̶t̶ ̶j̶a̶d̶i̶ ̶M̶o̶m̶o̶ di ̶D̶a̶n̶d̶a̶d̶a̶n̶! Lagu tema penutup dari Mikakoshi juga, asik banget euy sampai ikut goyang kayak model karakter otome game di ED-nya~

Kenapa saya nggak langsung tamatin ini tapi Black Sun yang durasinya dua kali ini bisa sekali duduk, karena penceritaanya tuh bagus. Gaya ceritanya enak aja gitu lho buat ditonton per episode, bahkan mingguan pun masih oke, makanya saya putusin buat nonton setengah dulu baru lanjut nanti. Tapi bukan berarti nggak bikin nagih atau nggak bikin penasaran banget, saya lebih ke nggak mau ini kelar terus saya kepikiran terus sama ini seri saking bagusnya. Sebenarnya sih juga karena internet di rumah lagi bermasalah, wkwk~ Netflix HD banget boi, kudu koneksi terbaik dan WIFi biar ndak boros.

Untungnya kualitas HD Netflix ini beneran dimaksimalkan sama gaya animasinya yang out of nowhere great ini. Waktu saya cek studio animasi yang kerjain, Domerica, pernah kerjain apa saja, nggak ada lho yang pernah berhasil banget. Adaptasi anime mobage Seven Knights, adaptasi gim TWEWY, nggak ada yang berhasil, itu pun saya cek mereka nggak bertanggung jawab sendiri, ada studio lain juga. Sekalinya bikin anime sendiri dengan dompet Shueisha x Netflix, malah jadi menggokil gini. Suka banget sama gaya ekspresi nggak jelas yang mereka buat, animasi action lumayan niat padahal bukan seri action, dan desain karakternya juga lebih oke daripada desain di manganya.

Ngomong-ngomong manganya, manga Romantic Killer juga sudah mulai serialisasi bahasa Inggris di MANGA Plus, kayaknya mereka ikuti perilisan VIZ makanya rilis 2 minggu sekali babnya, juga buat promosi anime dan manganya padahal sudah kelar. VIZ baru saja nerbitin jilid 1-nya di bulan Oktober lalu, dan merencanakan rilis jilid keduanya Januari 2023. Ini manga full color page kayak webtoon, makanya harganya agak bengkak, waktu serialisasi juga dibuat model webtoon bacanya dari atas ke bawah. Tapi yang di MANGA Plus ikut paneling buku kok.

Arknights: Prelude to Dawn 02

Kaczmarek

Kita udah dapet porsi Crownslayer dan bastard Mephisto! Tentu saja Faust nongol sepaket sama si ligma. Nearl sebagai tim backup paling gak bisa nangkis serangannya Faust, tapi saya gak ngira pake garakan nangkis gitu. Inside joke medic dari mulut Nearl ini tentunya memicu kelucuan dari para pemain gamenya. Bagi yang gak maen, skill 1 Nearl cuma bakal nge-heal rekannya kalo HP-nya 50% ke bawah.

Mungkin sudah pada nyadari ini, tapi pacing untuk dialog dan adegannya emang sengaja dinormalkan begini demi nutup skenario yang dijanjikan sebelumnya. Agak ngeselin bagi mereka yang cuma skimming atau story skipper, tapi mohon untuk kendurkan urat nafsu kalian di adaptasi ini.

BlueHeaven

Sebagai orang yang ga maenin gamenya, adaptasi anime Arknights bisa dikatakan bagus di atas rata-rata anime adaptasi game lainnya. Storynya masih bisa diikutin, meski saya sadar kalau karakter yang muncul itu karakter gacha. Delapan episode sepertinya cukup untuk membuat adaptasi anime yang bisa promosiin gamenya.

Akiba Maid Sensou 05

Kaptain

Sama kayak nama panggung, penyedia jasa di industri hiburan punya tanggal ultah bohongan buat keperluan bisnis dan privasi. Jadi normalnya ini bisa koordinasi sama talenta lain. Cuma ya ini Maid Sensou jadi ya gini deh level keributannya.

Penasaran aja sama kafe pertama Ranko yang ngasih layanan maid klasik. Ngeliat timeline ya kemungkinan besar dia kerja di kafe barat konvensional yang tetep aja dor-doran. Thing is Ranko diejek gara-gara usia dia sebagai maid, tapi secara realistik maid professional yang kerja sebagai asisten rumah tangga dan bukan idol kafe justru prioritasin mereka yang lebih berpengalaman. Ini aspek yang lebih bikin saya tertarik sama setting.

BlueHeaven

Balik lagi fokus ke Ranko. Patternnya kurang lebih masih sama, tapi ada Yumecchi yang sedikit mentereng dengan job last shot ke gawang musuh. More please.

Utawarerumono: Futari no Hakuoro 20

Kaczmarek

Banyak hal yang terjadi di episode ini dan bikin gue gak nyadar ini udah 20 menit lebih. Kuon jadi docile pasca mengetahui posisinya dan soal Haku, namun di satu sisi dia masih memendam sesuatu seperti yang Eruruu rasain di masa lalu. Terkadang ini yang ganggu di hati, bisakah ini seri jadi romcom sejenak tanpa mengindahkan soal agama, sosial, dan ketuhanan yang makin kompleks ini?

Sayangnya, setting di dalam ini sulit untuk mendukung segala pihak yang punya peran vital di dalam skenarionya. Kuon, Haku, Eruruu, Hakuoro, Kamyuu, dll sudah ditakdirin untuk jadi pengantar hal krusial di dalam cerita, sehingga pengorbanan adalah solusi manusiawi dalam setting Utawarerumono.

Passwordo

Kedatangan Urutori justru bikin saya kangen tiga ibunya Kuon lainnya. Kasih skenario orisinal tambahan please biar dapet momen bagus untuk nampakin ini bertiga lagi

Noumin Kanren 06

Kaczmarek

Hampir seluruh dari adegan di episode ini bisa saya deskripsikan dalam satu kata: abysmal. Dalam konteks apa? Apapun kecuali dialog cocok untuk dideskripsikan pake kata itu. Ya saya cuma bisa bilang seri ini kebantu sama pengarahan dialog yang cukup baik dibanding aspek lain.

BlueHeaven

Man.. This series is almost as good as trash. Uhum, biar kelihatan beretika, biar saya jelaskan dengan metode sandwich.

Emak dari MC itu pesona tersendiri. Mending kau bikin acara anime sendiri, Bunda. Soalnya kau lebih enak ditonton daripada tingkah MC.

Sepanjang episode hampir ga ada momen yang bisa angkat animenya ini ke derajat sampah. Iya, hampir sebagus sampah itu sudah masuk pujian dari saya. Sampah itu bisa didaur ulang, ini anime ga. Ga ketolong lagi begonya pertarungan MC sama villain di episode kali ini. Villain kali ini lebih bego dari dua edisi sebelumnya. Santuy amet 2 vs 1. Satu musuh lu itu yuusha, satunya lagi yang udah ngalahin 2 musuh di episode sebelumnya. Bisa aja lagi belagak sok kuat, ngebandingin diri ga level sama dua kroco sebelumnya. Iya, ga level.. Tapi level lu itu lebih rendah.

Asli kocak itu yuusha ciat sekali langsung tepar ga guna. Ya, meski disimpan di akhir dia yang kelarin musuhnya, tetap aja gak banget. Pake acara ciyahoya lagi, blush sana sampai rating merah menjeblok.

Ga usah saya jelasin MC segobloknya gimana. Mana ada orang yang ngomong “Gue ga bisa tinggalin lu, karena gue.. Petani”. Asli dah, kalau Cid itu cringe dan goblok, ini MC mau dikata apa.

Ah, btw emaknya MC imut di bagian ending. Demikianlah sandwich review dari saya.

Die Neue These 42

Kaptain

Episode FPA yang menuhin fungsi dua episode sebelumnya. Makasih Yang karena ngerangkum efek nih insiden yang nekanin kalau Reind berhasil ngejebak FPA dan sisa dinasti Goldenbaum secara politik. Walter juga ini agaknya udah males ngeyakinin Yang buat makar.

Spy X Family 18

Kaptain

Yep, skill Anya punya kelemahan, dia ga bisa baca pikiran pas gerhana. Sekali lagi anak 5 tahun, sel otak dia dah sepenuhnya maraton buat manfaatin cheat dia dan bagus deh pendidik “terbaik” keluarga bisa nge-brute force cukup pengetahuan ke dia. Walopun kecewa juga Loid juga cukup sadar kalau Anya punya cukup drive buat ngebagusin nilai dia.

BlueHeaven

Inti dari episode ini adalah jangan nyontek. Jangan curang juga pas ujian. Gunakan usahamu sendiri. Orang yang belajar giat ga bakal nilainya jeblok sampai dapet nol.

Beast Tamer 06

Kaczmarek

Luna & Sora, pasca keduanya udah selesai bagiannya kemungkinan masih nyisa 4 episode untuk ngenalin Nina dan Stella. Tapi di satu sisi gue bingung ini adaptasi mau dikelarin di poin mana, karena kalo ada yang ke-stretch lagi, ini anime cuma bakal jadi full introductory adaptation. 

BlueHeaven

Target locked. Taming selanjutnya adalah twin fairies. Bisa kalian tebak seperti apa kisah selanjutnya tapi eksekusinya masih enak buat diikutin.

Mob Psycho III 05

BlueHeaven

Ternyata semuanya sudah dicuci otak. Bahkan Hanazawa juga sudah ditaklukan oleh Ekubo. Pertarungan Mob vs Ekubo edisi rematch memang epic. Pada akhirnya Mob mencapai 100% pas ketika Ekubo komentarin baju monyet yang dipakai Mob. Akhirnya, ada yang nyebut juga. RIP Ekubo.

Tensei shitara Ken Deshita 06

BlueHeaven

Ternyata skill yang dimiliki Fran masih aman karena skillnya masuk share skill dengan Shishou. Pertarungan masih dibuat sengit, tapi finishingnya agak gimana gitu. Saya tahu kalau battlenya lumayan bagus, tapi eksekusi akhirnya itu loh… Kalau tahu demonnya bakal kalah setelah diserang kristalnya, kenapa ga dari dulu mikirnya. Bukan masalah “ini kan rencana buat ngalihin fokus musuh”, tapi mikirnya itu ga ada sama sekali di bagian sebelumnya. Ya, setidaknya dungeon kelar dan Fran bisa makan kare. Wait, mana adegan karenya? Kok ditutup dengan pengadilan di kantor guild?

Bocchi The Rock 05

BlueHeaven

Kalau saya ga nyebut ini AOTS, berarti saya ga jujur sama diri sendiri. Apa itu Bocchi? Apa itu band rock? Bukannya udah ada K-ON sama Hitoribocchi Marumaru Seikatsu? Kenapa harus ada serial beginian lagi. Sampai detik ini saya tidak punya pandangan seperti di atas sejak nonton dari detik pertama Bocchi The Rock.

Di episode ini layak untuk saya puji setinggi-tingginya. Saya mah orangnya gitu, kalau ampas pasti dikritik habis, kalau bagus pasti diangkat senaik-naiknya. Belum pas list anime musim gugur kalau belum nonton Bocchi. Tulisan ini sudah mengarah ke full review jadi mending saya bahas episodenya.

Pertama kita dikasih lihat kalau semuanya itu tidak berjalan lancar sesuai harapan. Buat manggung lagi di Starry, Nijika dapat penolakan yang sakit dari kakaknya. Salah kakaknya juga yang tsundere, harusnya tinggal ngomong mesti ikut audisi dulu. Tapi berkat itu, kita bisa melihat ekspresi Bocchi, I mean.. Kessoku Band try hard sekuat tenaga.

Sampai menjelang hari H, Nijika stop latihan lebih awal. Bagian ini mungkin kelupaan orang karena main dish di episode ini adalah audisinya. Tapi kalau kita perhatikan, ini adalah scene kunci. Kunci di mana Bocchi bisa main selayaknya anak band professional, sampai rekannya terbakar semangat di audisi. Nijika traktir cola ke Bocchi berarti ada sesuatu. Dia ngomong beberapa hal, tapi ngena. Dari situlah Bocchi nyadar diri, kalau di sini, di bandnya, dia itu gak sendiri. Ada Nijika yang punya mimpi, mimpi yang gede bahkan dia malu untuk mengungkapnya. Nijika juga cerdik. Dengan stop latihan lebih cepat dan ngomong empat mata dengan Bocchi, dia membuktikan kalau bakatnya sebagai leader dan mimpinya untuk membuat band bukan omong kosong.

Masuk ke momen audisi, seperti yang kalian tahu, penampilan mereka dibuat sedemikian bagusnya. Bagus banget, sampai ada POV unik ala Clover Works yang sudah ditunjukin dari awal episode ditegasin lagi. Contohnya ketika sorotan Bocchi main gitar, itu sorotnya dari ujung tangkai gitar, kayak ada kamera di situ udah diset biar bisa ngegambar frame tersebut. Begitu juga sorotan lainnya seperti dari bawah hithat ke Nijika yang main drum. Semuanya unik, ditambah lagi teknik rotoscoping dan tampilan perform yang akurat sesuai permainan lagu aslinya. Akurat wajib sih, kalau ga pasti dihina anime musik ini. Oh ya, pas Nijika bye-bye habis traktir Bocchi juga pakai roto itu. Jelas banget.

Pas ngakak gimana caranya mereka maintain budget supaya ga over. Di saat tensi lagi tingginya, ada momen Bocchi muntah karena ga tahan lagi dengan suasana ekstrovert begini. Pas scene muntah itu, malah ngasih rekaman video bendungan di Jepang, dong. Ide dari mana ini? Asli unik dan ga pernah bikin kecewa adaptasi anime Bocchi.

Oh ya, akhir-akhir ini saya sering lihat orang mulai membuat tren Bocchi dengan bandnya ngikutin foto album band dari Indo. Ini adaptasi dari manganya yang ngegambar hal yang sejenis dengan ngeparodiin foto sampul album/single band dari Jepang. Semoga makin banyak orang yang nonton Bocchi.

Blue Lock 05

BlueHeaven

Hehe, saya ga peduli sama perjuangan tim Z. Episode ini udah dapet nilai A dari saya karena nampilin housewife Anri. Momen dia ngambil kancut Ego yang males nyuci itu sudah hiburan buat saya.

Witch from Mercury 06

Kaptain

Oh waw kaget, siapa sih yang bisa nyangka Cyber Newtype dengan nama #4 di nih setting punya nasib kayak gini. Lucunya juga dia punya jumlah episode yang sama kayak mbak Murasame dulu. Ga tau sih secara teknis ini masuk itungan Ace Suletta apa nggak, kalau iya ya dia tinggal ngelakuin ini sekali lagi. Mengagumkan juga sih Elan tuh korban kedua dari nyanyian Selamat Ulang tahun Sule.

Miomio juga nggak usah pusing sama simpenan baru si istri, kecuali ya tuh orang nongol jadi hantu per usual. Selamat buat Guel yang jadi gelandangan, you’ll live to the end. 

Chainsaw Man 109

CTian

Chainsaw Man, superhero character that ever made! Tatsuki Fujimoto tidak bisa berhenti jadi GOAT sebentar saja!!! Saya lupa lagi baca serialisasi Chainsaw Man yang bisa bab sebelumnya wow karena ini, terus bab sebelumnya bukan lanjutin si ini, tapi ya buat development meledak lainnya. Pernah juga kan ceritanya bisa tiba-tiba jadi kayak “Chainsaw Man mode berserk setelah membunuh penjahat dengan sadis, pergi berkunjung ke restoran keluarga untuk menolong orang dan berakhir dengan ingin makan hamburger di sana…”.

Tentu saja Tatsuki Fujimoto akan menyiapkan karakter-karakter baru ini untuk cerita ke depannya, walau juga muncul nanti cuman buat diakhiri doang karakternya. Lah ini si Yuko baru hidup saja cuman buat dibunuh dengan “epik” oleh superhero kita, Chainsaw Man. Tapi yang saya paling nggak sangka kita bakal dapat interaksi Yoru dan Chainsaw Man secepat ini sih! Juga, sekarang Yoru mustinya beneran tahu dong kalau Denji itu ya Chainsaw Man, kayaknya bakal ada adegan Asa masih nggak bakal percaya sama omongan si Yoru, sampai dia ngambek lagi. Ngomong-ngomong Yoru, itu tolong lah penampilannya, gimana mau serius coba!?

Bro, that spread page, Fujimoto berguru kah ke Yukinobu Tatsu!? Saya suka gimana latar tema cerita Dandadan & Chainsaw Man ini sama-sama sekolah dan sama-sama lawan makhluk asing, tapi keduanya punya x factor tersendiri yang bikin ceritanya tuh unik satu sama lainnya. Ini bangunan sekolahnya hancur kan berarti arc sekolah ini harusnya kelar dong? Saya penasaran ini bakal dibawa ke mana. Jadi inget dulu saya pikir Chainsaw Man sudah mau tamat waktu Samurai sama Sawatari nyerang Denji dkk pakai pistol, ya kan big enemy mereka si Gun Devil waktu itu.

Panel paling kino minggu ini? Spread page Denji baru berubah jadi Chainsaw Man terus ngebelah tentakel Yuko. Penggunaan SFX/onomatope oleh Fujimoto di Chainsaw Man tuh all out, Chainsaw Man ini memang komik banget lah. Mungkin setiap babnya saya bakal nulis ini terus yak tentang “panel favorit bab ini”, walau nggak selalu jadi header spotlight ini, tapi kayaknya harus ada ini deh~

Dandadan 80

CTian

DUAR DUAR DUAR!!! Dandadan beneran meledak di bab minggu ini!!! Saya pasang MV “Silhoutte – KANA-BOON” jadi header pembahasan ini karena adegan Okarun lari di tengah sawah ingetin saya sama MV ini, cuman karena itu doang, wkwk~ Akhirnya ya nak, ndak perlu 100 bab kan buat dia nyatain perasaan dia sebenarnya buat Momo, ya walau nggak langsung sih, tapi setidaknya dia dah yakin sama perasaannya ini. Manga ini lebih baik daripada manga romcom yang karakter utamanya mahasiswa labil!

Balik ke bab minggu ini, meledak boi, Michael Bay approves this, Fujimoto love this! Battle Okarun masih di-pending, Vamola juga ketahuan kan ke mana makanya nggak ada di di dekat Okarun, really love that little flashback sequence though. Tapi battle Aira dan Jiji? Meledak boi, meledak! Ini saya nggak bisa lebih kreatif lagi yak selain spam kata meledak? Tapi memang beneran meledak bro bab minggu ini! /plak

Suka banget battle ini dibuka dengan lanjutan persis dari spread page Aira dan Jiji di bab sebelumnya. Walau agak kecewa sama Jiji yang kayak masih takut gitu, ya kekuatannya memang belum segokil Aira sih yang sudah siap gelut banget. Aira ini girls power banget dah, makin suka deh! Dia masih mikirin Jiji dong padahal dia sendiri juga kesusahan!!! (Ah lebay lu~) Terima kasih telah mencoba Jiji, tapi memang masih panggungnya Evil Eye buat saat ini, that entrance boy, he got the drip!!

Asli, saya masih penasaran sama nasib Okarun ini gimana. Itu musuhnya bukan kaleng-kaleng sih pasti, apalagi dengan jumlah dan ukuran kayak gitu. Momo pasti nggak bisa bantu karena kayaknya terlalu jauh buat masuk dunia aliennya, Vamola bisa, tapi kayaknya nggak bantu banyak kalau sendiri. Semoga ada lah yang bisa bantu Okarun, saya sih yakinnya malah nenek Seiko karena masih deket rumah walau nggak tahu juga dia lagi di mana sekarang.

Nikke

Kaptain

Yep. Ini emang Shift Up yang bikin. Baru mulai tapi dah nagih paid SSR, redeem kode bisa abis, battlepass dua kali harga pasar, Pool SSR kegedean jadi rate 4% juga ya ga ngebantu buat dapet yang meta. Buka lobi juga diteror mulu sama sales pack.

Point is, kerja bagus nge-hype 2 tahun buat game yang gini aja. Sebagai mantan pemain Destiny Child udah muak saya diperlakuin kayak gini. Mungkin ada yang mau bilang “Shift-up tuh dermawan ya ngasih currency, situ harusnya bersyukur”. DC tuh dermawan ngasi giveaway karena gamenya pelit ngasih currency dan sumber progresi yang efektif ya dari bansos.

Ga masalah sih sama fanservicenya. Ini walopun pamer bemper juga masih lebih “sabar” dibanding fashion selotip DS dulu.

Kaczmarek

Harus nyoba ini karena satu dan dua hal. Tapi ini buat tasting doang keknya, bukan buat long term. Pasca spotlight naek, baru bisa DL. Ada rekomendasi emu yg enak untuk satu ini?

Signum

On the contrary of popular opinion, I don’t really like this game at first, even now I still don’t like to play it. Mungkin dia punya penyakit yang sama yang membuat saya meninggalkan Azur Lane, at some point, mereka jualannya udah super obvious banget tanpa rem. Soal sistem gacha, season pass, pemerasan dompet daily-nya sih saya nggak ada masalah, tinggal gak usah dibeli aja, udah kelihatan developernya pelit jadi saya legowo dan sudah ada pengalaman sama dev lain.

Cuma sampai saya dapat Scarlet, saya akan terus bilang Nikke game amp-.

Gameplay? It’s okay? I’m still rerolling, don’t ask me about gameplay.

Girls Frontline

Kaptain

Poincare kelar. Limited juga dah dapet semua. Tinggal nyontek PR buat ranking nanti. Pretty much cerita favorit saya dari mobage tahun ini. Banyak momen bagus di mana karakter bisa punch way above their weight dan posisi MVP cerita yang saya ga nyangka bisa dipegang Nele, Helian, sama Tokarev.

Sayangnya ini ngebuat momen lemah kayak si SKK yang ga bisa berenti ngegigit umpan jadi lebih kentara. Ini naro Ange di jebakan tikus ukuran manusia juga bakal efektif sama nih orang. Dibuat ekstra ngeselin juga pas si SKK bilang sendiri dia ga bakal kena tipu daya, tapi ya diujung-ujung kena jebakan terakhir. Misi Berlin emang berhasil dipenuhin via ngebersihin Paradeus dari kota + dapetin cukup Blackmail Material, tapi ya ini kentara banget kita nggak boleh menang total sebelum Fixed Point nanti.

Fate/Grand Order

NA Server

Kaptain

Dapet Pengumelt, persetan sama rate-up lain. Sekali lagi game netapin kalau ngegrind biar bisa ngegrind tuh sistem yang bisa ditolerir. Paling nggak sebagai pemilik Melt & Kiara bagian combatnya ga susah-susah amat.

Genshin Impact

Kaptain

Saat artikel ditulis masih nggedor Domain biar dapet mahkota Deepwood yang ngasih EM sama ngegebuk Dendro cube. Komen buat cerita tunggu minggu depan.

Sekian JOI Spotlight minggu ini. Jangan lupa untuk update lainnya bisa kalian dapat di Discord JOI.

Header: kdha2402